BannerFans.com

_'InviTorS FutuRe'_

"experiences is the best teacher" Informasi dari pengalaman adalah jendela dunia. let's enjoy it in blog us ^_^ ...

Senin, 02 Januari 2012

About US


"About Penulis"

Assalamu’alaikum wr.wb
Selamat datanng di blog kami.
Kami disini terdiri dari 4 orang, dari kanan  R.A Muslimah (Emma),  Dia Marsella (Dia), saya Nurjannah Komariah (Ria N)  dan Marhammah Fajriyah Nasution (Ria M).
Pertama-tama kami ingin berterima kasih kepada dosen kami bpk Prof. Dr. Zulkardi. M.Sc, M.I.Komp dan ibu Sumayeka, S.Pd, M.Sc. atas semua pengajaran dan pembinaannya terkait dengan materi di mata kuliah Dasar-Dasar dan Proses Pembelajaran.
Tanpa berpanjang-panjang kata lagi, dan saya semkin pusing untuk merangkai kata-kata baku yang mempersulit para pembaca untuk membacanya. Saya akan memulai untuk memperkenalkan pendiri dari blog yang kami beri nama “invitors future”. Blog ini kami namakan “invitors future” karena kami adalah 4 orang gadis yang beranjak dewasa yang mencoba untuk mencari masa depan yang kami mulai dari pendidikan kami di Universitas Sriwijaya kampus Palembang Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Program Studi Pendidikan Matematika 2010-2011.
Kami berempat adalah sahabat kampus, kalau di Makassar ada “Nero”, di pendidikan matematika Unsri ada “D’comoth” (dcomothmath.blogspot.com), kami juga ingin menamakan diri kami dengan namaaa (jengjeeeng) “Badoet”. Kami berempat memiliki karakter yang berbeda-beda!! This is “About Us”
Saya sendiri Ria, saya sering dikenal dengan anak Bangka Belitung yang memiliki volume suara yang lebih besar dibanding dengan tiga teman saya yang lain, saya putih, cantik (yang baca pasti protes), tinggi 157an cm, berat 45kg, cukup ideal dong temen-temen (yang baca makin protes). Saya suka makan (walaupun punya badan yang gax gendut), saya sering menjadi pembicara (ceilee) diantara kami berempat, karena yang laen suka malu-malu tapi kalau udah selesai ngomong saya sering diprotes!!(sebeelkan)  saya merupakan anak bungsu dari 7 bersaudara, yang semuanya udah selesai sekolah dan menikah, jadi anak bungsu itu gak selamanya enak teman-teman!! Saya anak kosan, yang sering bermasalah dengan yang namayaaa “duit”, jadi harap maklum kalau akhir bulan muka sayaa sering ditekuk dan emosi lebih tinggi dan naik 3 oktaf (hahaaa). Kalau mau diceritain lebih banyak lagi tentang saya gax akan cukup disini temen-temen, bagi yang mau tau lebih banyak lagi tentang saya silahkan add di facebook (nurjannah qomariah) promosii dikit gak apa-apa lah yah…J
Next, ada Emma yang selalu bisa nebak pikiran saya (tau atau sok tau itu beda tipis loh!!), emma adalah anak Palembang tuleen (liat dari nama juga udh tau kali yaaa?), emma merupakan anak keempat dari 5 bersaudara, dikenal dengan sosok anak yang kalem (preeet) yang sukanyaa ngajak jalan kita bertiga (sering gax mikir kalo temen-temennya anak kosan L). Emma itu tingginya sekitar 160an lebih lah, beratnya kira2 50an, kulit putih, dan suka warna putih. Emma sekarang udah agak berubah loh temen-temen, semenjak harga transmusi naik, emma mulai “hemat” (hahaa), tapi jiwa jalan-jalan dan belanjanya gax pernah hilang!! Emma adalah anak yang gede gengsinya (maaf mha..:p) enaknya temenan sama emma, dia selalu bisa menjadi pendengar yang baik, suka traktir kita lagii (emma geer). Bagi temen-temen yang mau tau lebih banyak lagi tentang emma silahkan add facebook emma (R.A Muslimah).
Selanjutnya, Dia Marsella atau yang sering dipanggil Dia atau Nyo2k, gax tau kenapa bisa dipanggil Nyo2k. Dia adalah anak Muara Enim yang memiliki keturunan Malaysia dari bapaknya. Dia anak pertama dari 3 orang bersaudara yang kesemuanya adalah perempuan, dan dari ketiga bersaudara itu hanya Dia yang gax tau mirip siapa dan punya tubuh yang paling mungil dari adik-adiknya. Dia paling suka nyanyi dan menjadi orang pertama yang jawab “iya” kalau diajak karokean (peace dii J), tapi gax akan rugi kalau karokean bareng Dia, Karena suaranya itu loh temen-temen mirip banget sama penyanyi Malaysia “Siti Nurhaliza” (Dia geer). Dia itu agak lama connectnya kalau kita berempat lagi cerita, tapi kalau lagi kuliah apalagi mata kuliah Kalkulus connectnya kayak modem yang berskecepatan tinggi (Dia pasti nyegir2 waktu baca ini). Dia juga anak kostan yang selalu bermasalah dengan yang namanya “duit”. Dan bagi temen-temen yang mau tau lebih banyak tentang Dia silahkan add facebooknya ya (Dia Marsella).
Dan yang terakhir, Marhammah Fajriyah Nasution (Ria M), walaupun nama kita sama, bukan berarti kita sehati ya, malahan antara kita berempat yang sering berantem itu ya saya sama Ria ini (peace rii). Ria M adalah seorang ank keturunan Medan yang suka pake (urat) kalau ngomong :D. Ria adalah anak kedua dari 3 bersaudara dan menjadi satu-satunya anak perempuan di keluarganya. Ria itu agak sedikit berisi yah temen-temen bukannya gendut (hehe), Ria sering menjadi ibu rentenir, gax lagi di kelas, di kosan, di jalan, di parkiran, setiap hari pasti ada aja yang mau ditagih, dari uang pulsa, uang kas, uang jajan, uang tabungan, etc (yang punya utang bayar ya!!), tapi walaupun sering jadi rentenir, Ria itu ibarat Bank jalan (haha) kalau kemana-mana yang bayar pasti Ria, tapi tetep pulangnya langsung ditagih!!X_X. okee, bagi temen-temen yang mau tau lebih banyak tentang Ria silahkan add faceboknya (Fajriyah sayankandasmarah). Ini salah satu contoh nama facebook yang susah untuk dicari (maaf lagi ya ri J).
Di atas tadi adalah cerita singkat dari penulis kepada seluruh pembaca. Oh ya nama “Badoet” yang kami ambil merupakan ciri dari kami  berempat yang selalu “bermasalah” dengan yang namanya “duit”. Sekian dari kami, bagi temen-temen yang udah ria deskripsikan diatas “maaf ya” kalau kurang setuju, atau ada yang gax sesuai . Dan buat seluruh pembaca, ambillah yang baik-baik dan tinggalkan yang buruk ya, semoga blog kami bermanfaat bagi temen-temen semua…
Let’s join with our blog..

salamm superr.. ^_^
Read More - About US

Sabtu, 31 Desember 2011

Hypothetical Learning Trajectory (HLT)

Hypothetical Learning Trajectory (HLT)


Hypothetical learning Trajectory (HLT) merupakan Hypothetical Learning Trajectory (HLT) merupakan suatu instrument yang menjadi  panduan pada proses pelaksanaan penelitian design research, sebagai perluasan dari percobaan pikiran (tought experiment) yang dikembangkan oleh Freudenthal.
Simon (dalam Bakker, 2004) mendefinisikan HLT sebagai berikut :
"The hypothetical learning trajectory is made up of three components: the learning goal that defines the direction, the learning activities, and the hypothetical learning process a prediction of how the students’ thinking and understanding will evolve in the context of the learning activities (p. 136)". (HTL terdiri dari tiga komponen : tujuan pembelajaran yang mendefinisikan arah (tujuan pembelajaran), kegiatan belajar, dan hipotesis proses belajar untuk memprediksi bagaimana pikiran dan pemahaman siswa akan berkembang dalam konteks kegiatan belajar).

HLT digunakan sebagai bagian dari apa yang disebut siklus mengajar matematika (mathematical learning cycle) untuk satu atau dua pembelajaran, atau bahkan untuk lebih dari dua pembelajaran. HLT dapat menghubungkan antara teori pembelajaran (instructional theory) dan percobaan pembelajaran secara konkrit. HLT digunakan untuk membimbing proses percobaan pembelajaran agar sesuai dengan spesifikasi materi dan hipotesis pembelajaran yang sudah ditentukan dalam bentuk HLT.

HLT berperan pada setiap tahapan design research, berikut ini adalah peran dan posisi HLT dalam setiap tahapan design research (Bakker, 2004).
  • Tahap Preparation and design : pada tahap ini, HLT dirancang untuk membimbing proses perancangan bahan pembelajaran yang akan dikembangkan dan diadaptasi. Konprontasi antara pemikiran umum dengan kegiatan konkrit sering mengarah pada HLT yang lebih spesifik. HLT dirancang selama tahap preparation and design.
  • Tahap Design Experiment : Selama percobaan pembelajaran, HLT berfungsi sebagai pembimbing (guideline) untuk guru dan peneliti apa yang akan difokuskan dalam proses pembelajaran, wawancara dan observasi. Peneliti dan guru perlu menyesuaikan HLT dengan kegiatan pembelajaran untuk pertemuan pembelajaran. Dengan HLT, proses penelitian dan pengembangan bisa lebih efisien. Perubahan dalam HLT biasanya dipengaruhi oleh kejadian di kelas yang belum dapat diantisipasi, strategi yang belum terlaksana, serta kegiatan yang terlalu sulit untuk dilaksanakan. Perubahan HLT dilakukan untuk menghasilkan kondisi yang optimal dan merupakan bagian dari data yang akan dianalisis. Perubahan HLT harus dilaporkan untuk mendukung proses pembentukan teori. HLT dapat berubah selama tahap teaching experiment.
  • Tahap Restrospective Analysis : Pada tahap ini, HLT berperan sebagai petunjuk dalam menentukan fokus analisis bagi peneliti. Karena prediksi dibuat berkaitan proses belajar siswa, maka peneliti dapat membandingkan antisipasi dari prediksi melalui observasi selama percobaan pembelajaran (teaching experiment). Analisis seperti ini, menyangkut saling mempengaruhi antara HLT dan dan pengamatan empiris dapat menjadi dasar pembentukan teori. Setelah tahap ini, HLT diformulasikan kembali berdasarkan hasil temuan observasi dan analisis yang dilakukan. HLT yang baru akan menjadi petunjuk pada tahap rancangan (design phase) berikutnya.
Dengan begitu, HLT merupakan bentuk konkrit atau pengkonkritan teori pembelajaran. Sebaliknya, teori pembelajaran dibentuk dari pengembangan HLT. Karena HLT, memuat tiga komponen, yiatu tujuan pembelajaran, kegiatan pembelajaran dan hipotesis pembelajaran, maka keberadaannya sangat penting dalam seluruh tahapan design research. 
Contoh :

Hypothetical Learning Trajectory (HLT)

Hypothetical Lerning Trajectory terdiri dari tiga:
  •     Goal (Tujuan)
  •   Activity (Aktifitas)
  •   Hypothesis (Pemikiran siswa atau student thinking)

Materi: Perbandingan Trigonometri Segitiga Siku-Siku
  1. Goal                : Perbandingan Trigonometri Segitiga Siku-siku
          Activity           :
ü      Guru menjelaskan materi tentang perbandingan trigonometri segitiga siku-siku
ü      Guru mengajak siswa untuk dapat mengaitkan hubungan antara materi perbandingan segitiga siku-siku dan pokok bahasan sebelumnya
ü      Guru memberikan latihan soal untuk mengasah pemahaman siswa, dan siswa menyelesaikan latihan soal tersebut
         Hypothesis      :
ü      Sebagian siswa yang mengerti materi sebelumnya, bisa mengerjakan latihan soal yang diberikan
ü      Siswa belum bisa membedakan mana sisi depan, sisi miring, dan sisi samping dari suatu segitiga apabila diberikan soal dengan segitiga yang berbeda, contohnya
Guru memberikan soal untuk mencari nila-nilai perbandingan trigonometri segitiga siku-siku:
Siswa menjawab :
  •   Jika sudutnya di B siswa menduga bahwa sisi miring (a) adalah sisi samping (c)
  • Jika guru memberikan soal segitiga sama kaki, dan sudutnya terletak di B, siswa akan mengira bahwa sisi AC merupakan sisi depan sudut B.  

2.             2. Goal                : Phytagoras
       Activity           :
ü      Guru mengulang kembali materi phytagoras, rumus dan segitiga apa saja yang nilainya bisa dicari dengan menggunakan phytagoras
ü      Tanya jawab dengan siswa, dan mengaitkan materi dengan kehidupan sehari-hari
       Hypothesis      :
ü      Guru bertanya kepada siswa “pernahkah siswa mendengar kata phytagoras?”
Siwa menjawab “ya dan tidak”
ü      Guru kembali menanyakan kepada siswa yang menjawab pernah mendengar phytagoras dan menyuruh siswa untuk menjelaskan apa itu phytagoras?
Dan apabila konsep dasar yang dimiliki siswa itu salah, guru harus menjelaskan lagi konsep mengenai phytagoras yang menjadi materi dasar untuk melanjutkan ke materi perbandingan trigonometri segitiga siku-siku
Siswa menjawab:
·         Phytagoras adalah penjumlahan kuadrat dalam segitiga
·         Phytagoras adalah hasil penjumlahan kuadrat sisi tegak dan sisi samping yang menghasilkan sisi miring


2.          3. Goal                : Memahami sudut dalam segitiga
      Activity           :
ü      mengulang kembali macam-macam sudut dan
ü      tanya jawab dan mengaitkan materi dengan kehidupan sehari-hari
      Hyphotesis      :
ü      Guru bertanya kepada siswa “ada beberapa macam sudut?”
Siswa menjawab “sudut lancip, sudut tumpul, dan sudut siku-siku” jawaban seperti ini mungkin muncul dalam pikiran siswa karena materi sudut sudah diajarkan sejak di sekolah dasar
ü      Menanyakan kepada siswa bangunan sekitar yang ada kaitannya dengan sudut?
Misalnya:
ü      “kita sekarang sedang berada diruangan yang berbentuk apa?” siswa menjawab “balok”,  guru ”balok itu memiliki sudut yang berbentuk apa?”, siswa “ 90° ” bu…

3.            4. Goal                : Memahami segitiga dan kesebangunan dalam segitiga
       Activity           :
ü      Mengulangi kembali materi segitiga dan kesebangunan segitiga
ü      Tanya jawab dan menunjukkan media pembelajaran yang berhubungan dengan segitiga dan kesebangunan segitiga
ü      Mengaitkan materi segitiga dan kesebangunan segitiga dengan kehidupan sehari-hari
       Hypothesis      :
ü      Sebagian siswa lupa tentang materi kesebangunan dan mengira bahwa sebangun itu adalah sama besar atau segitiganya sejenis
ü      Guru bertanya kepada siswa sambil menunjukkan media pembelajaran (macam2 segitiga) “apakah segitiga ini sebangun?” siswa menjawab “sebangun, karena sama-sama segitiga sama kaki/ sama sisi/ siku-siku”



Read More - Hypothetical Learning Trajectory (HLT)

Jumat, 30 Desember 2011

Media Pembelajaran Kotak Bilangan (operasi bilangan bulat)


Operasi Bilangan Bulat

Nama Media : Kotak Bilangan 


Alat dan Bahan
1.      Kertas manila ( warna ungu dan hitam )
2.      Pensil / pena
3.      Mistar
4.      Gunting
5.      Karton berwarna putih

Cara membuat

1.      Buatlah persegi-persegi kecil dari kertas manila dengan ukuran 5 cm
2.      Kemudian guntinglah kertas manila tersebut sesuai dengan ukuran yangtelah ditentukan

Ketentuan

1.      Persegi yang berwarna ungu mewakili bilangan bulat positif
2.      Persegi yang berwarna hitam mewakili bilangan bulat negative
3.      Jika operasinya (+) artinya ditambahkan
Jika operasinya (–) artinya dikurangkan
4.      Jika jumlah persegi berwarna hitam dan persegi berwarna ungu sama dan operasinya (+) maka hasilnya 0 ( nol)
5.      Jika persegi berwarna sama di operasikan: misal ditambah atau dikurang maka langsung saja ditambahkan atau dikurangkan

Cara penggunaan
1.      Operasi penjumlahan
a.       2 + 2 = ……
Perhatikan angka-angka yang dijumlahkan semuanya bertanda positif, maka
berdasarkan ketentuan, warna yang mewakili kedua angka tersebut adalah warna ungu, jadi ambillah 2 persegi berwarna ungu lalu ambil lagi  6 persegi berwarna ungu kemudian tambahkan


Perhatikan persegi-persegi diatas semuanya berwarna ungu, karena warnanya sama maka kita langsung tambahkan saja. Setelah ditambahkan ada berapa persegi yang kita dapat??

b.        -3 + 2 =……

Perhatikan apakah kedua angka tersebut berbeda tanda? Jika iya, maka ingat kembali warna apa yang mewakili masing-masing tanda? Ungu untuk bilangan positif dan hitam untuk bilangan negative
Karena berbeda tanda maka ada dua warna yaitu hitam dan ungu ambil 3 persegi berwarna hitam lalu ambil lagi 2 persegi berwarna ungu   

Berdasarkan ketentuan jika jumlah persegi berwarna ungu dan hitam sama maka hasilnya adalah 0 ( nol), dari hasil di atas terlihat bahwa berwarna hitam besisa 1 jadi hasilnya adalah -1, kenapa demikian? Karena persegi yang bersisa berwarna hitam, berdasarkan ketentuan persegi berwarna hitam mewakili bilanagn negative.

Untuk lebih jelas, dari mana kita bisa mendapatkan 1 persegi berwarna hitam perhatikan penjelasan dibawah ini
1.      pasangkan persegi yang berwarna hitam 1 dan yang berwarna ungu 1 sehingga didapat


2.      Berdasarkan ketentuan jika jumlah persegi yang berwarna ungu dan persegi berwarna hitam sama maka menghasilkan 0.kolom diatas terdapat 2 pasangan sedangkan sisanya terdapat 1 persegi berwarna hitam. Berdasarkan ilustrasi diatas maka hasil penjumlahan -3 + 2 adalah -1       

c.       3 + (- 1) = …..

Ambil 3 persegi berwarna ungu lalu ambil lagi 1 persegi berwarna hitam kemudian tambahkan

Sekarang perhatikan 3 persegi berwarna ungu jika ditambah dengan 1 persegi berwarna hitam maka akan menyisakan 2 persegi berwarna ungu, karena 1 persegi berwana ungu lainnya memiliki pasangan 1 persegi berwarna hitam sehinggga menghasilkan angka nol, jadi untuk operasi diatas menghasilkan angka 2 karena ada 2 persegi ungu yang tersisa.

d.       -2+(-1) =……..

Perhatikan tanda dari angka-angka diatas, semuanya bertanda negative, karena semuanya bertanda negative maka persegi yang diambil semuanya berwarna hitam
Pertama ambil 2 persegi berwarna hitam lau tambah lagi 1 persegi berwana hitam, karena warnanya sama maka tidak ada lagi kendala untuk menambahkannya sehingga didapat 3 persegi berwarna hitam, berdasarkan ketentuan persegi berwarna hitam menandakan angka negative, sehingga -2 + (-1) didapat -3
e.       -2 – (-1) =………..
Perhatikan tanda dari angka-angka diatas semuanya bertanda negative dengan operasi pengurangan maka langkah yang kamu lakukan ambil 2 persegi berwarna hitam lalu kurangkan dengan 1 persegi berwarna hitam
Karena warnanya sama jadi tidak sulit bagi kita untuk mengoprasikannya,  berdasarkan ketentuan jika persegi-persegi berwarna sama, maka langsung saja di operasikan sesuai dengan perintah yang telah ditentukan.
 Lebih jelasnya perhatikan tabel dibawah :





Perhatikan kolom diatas kolom pertama terdapat 2 persegi berwarna hitam, lalu kita hilangkan 1, mengapa kita hilangkan? Karena operasinya dikurangkan, maka dari persegi tersebut tersisa 1.
 









Read More - Media Pembelajaran Kotak Bilangan (operasi bilangan bulat)